Cara memakai sabuk pengaman mobil perlu diperhatikan agar pengemudi maupun penumpang selamat dalam perjalanan. Ketika terjadi kecelakaan, baik pengemudi maupun penumpang bisa terpelanting ke segala arah apabila tidak memakai sabuk pengaman. Inilah sebabnya penggunaan sabuk pengaman mobil sangat penting karena memiliki fungsi menjaga tubuh penumpang melekat di jok.
Seiring perkembangan zaman, teknologi keselamatan juga kian canggih. Sabuk pengaman kini sudah memiliki sistem pretensioner yang menjadi pelengkap penggunaan airbag atau kantong udara.
Saat sensor mendeteksi adanya kecelakaan, sabuk pengaman tersebut otomatis mengencang sehingga tubuh penumpang terus menempel di jok saat airbag mobil mengembang. Hal ini bertujuan agar badan penumpang dapat terhindar dari letupan awal airbag.
Mengapa wajib memakai sabuk pengaman mobil?
Ada beberapa alasan pengemudi dan penumpang mobil diwajibkan untuk memakai sabuk pengaman. Alasan yang paling utama adalah untuk mengurangi risiko kecelakaan yang bisa menyebabkan kecacatan bahkan kematian.
Survei tahunan National Highway Traffic Safety Administration menyebutkan, penggunaan sabuk pengaman terus mengalami peningkatan sejak 1994. Dampaknya, terjadi penurunan persentase kematian akibat kecelakaan pada siang hari.
Selain itu, survey juga menyebut penumpang yang duduk di kursi depan yang memakai sabuk pengaman dapat mengurangi risiko cedera fatal sampai 45 persen ketika mengalami kecelakaan sedang sampai berat. Risiko cedera sedang sampai kritis juga dapat dikurangi sampai 50 persen.
Penggunaan sabuk pengaman juga dapat mengurangi risiko cedera fatal sampai 60 persen dan cedera kritis sampai 65 persen ketika penumpang mengalami kecelakaan ringan.
Sanksi bagi pelanggar aturan sabuk pengaman mobil
Meskipun sabuk pengaman mobil sudah didesain sedemikian rupa, masih ada saja pengemudi maupun penumpang yang enggan memakainya. Jangan salah, pelanggar aturan sabuk pengaman mobil ini bisa dikenai sanksi denda 250 ribu rupiah, lho. Selain itu, pelanggar juga bisa mendapatkan hukuman penjara paling lama satu bulan.
Semua aturan tersebut tertera dalam Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 pasal 106 ayat (6) yang menyebutkan bahwa pengemudi dan penumpang mobil yang posisinya duduk di samping sopir wajib memakai sabuk pengaman mobil.
Menurut National Highway Traffic Safety Administration, selain beberapa risiko kecelakaan yang telah disebutkan di awal, penggunakan sabuk pengaman mobil juga bisa mengurangi risiko cedera sedang hingga kritis sebanyak 50% dan cedera fatal sebesar 45%.
Nah, semakin sadar, kan, mengenai pentingnya sabuk pengaman? Oleh karena itu, yuk pelajari cara memakai sabuk pengaman mobil yang benar di bawah ini.
Cara memakai sabuk pengaman mobil
Untuk mendapatkan perlindungan maksimal, baik pengemudi maupun penumpang sebaiknya paham cara memakai sabuk pengaman mobil yang benar. Hindari kesalahan pemakaian, misalnya sabuk pengaman dipakai menyilang di depan dada, namun menanggalkan sabuk di depan pinggang.
Hal itu tidak hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga penumpang lain yang berada di dalam mobil kamu, apalagi saat terjadi kecelakaan lalu lintas. Berikut langkah-langkah memakai sabuk pengaman mobil.
- Pakai sabuk pengaman mobil bagian atas dengan benar
Sabuk pengaman seyogianya telah didesain oleh produsen mobil sesuai dengan bentuk pundak pengendara atau penumpang. Akan tetapi, tidak sedikit yang mengeluh tali sabuk pengaman mobil terasa tidak nyaman, hingga pada akhirnya sabuk tersebut hanya diselipkan di belakang punggung saja.
Padahal, kemampuan perlindungan dari sabuk pengaman akan menurun kalau kamu melakukan hal tersebut. Sebab, sabuk pengaman mobil telah didesain untuk memberikan kekuatan di area tubuh penggunanya. Kalau kamu tidak menempatkan sabuk pengaman pada bagian tubuh dengan benar, kamu tidak akan mendapatkan perlindungan maksimal.
- Pastikan bagian bawah sabuk pengaman ada di sekitar pinggang
Cara memakai sabuk pengaman mobil yang kedua adalah memastikan bagian bawah sabuk pengaman ada di atas sekitar pinggang. Perlu diketahui, sabuk pengaman dirancang untuk menguatkan area panggul agar tubuh pengendara tidak terlempar jauh saat terjadi kecelakaan.
- Perhatikan posisi dudukmu
Kemudian, cara memakai sabuk pengaman mobil yang ketiga adalah duduk dalam posisi tegak. Pastikan punggung dengan sandaran kursi telah sejajar. Selain itu, jangan menurunkan posisi jok lebih dari yang kamu butuhkan. Sebab, apabila sandaran diturunkan berlebihan berpotensi melewati pinggang dan menahan perut saat terjadi kecelakaan. Hal itu bisa mengakibatkan cedera yang lebih serius.
Kamu bisa menanyakan tentang pengatur sabuk pengaman atau pemanjang sabuk pengaman kepada dealer mobil maupun menghubungi pabrik kendaraan yang kamu miliki.
4. Jangan sampai sabuk pengaman terpelintir
Perlu diingat, sabuk pengaman harus menempati posisi rata di bagian dada atas dan di daerah paha atas. Apabila tali pinggang dalam posisi bengkok, kekuatan tekanan perlindungan diri tidak bisa bekerja dengan maksimal.
- Pastikan sabuk pengaman sudah terkunci
Saat memakai dan melepas sabuk pengaman mobil, pastikan kamu mendengar bunyi ‘klik’ yang berasal dari suara kunci sabuk pengaman mobil. Setelah memasangnya, coba tarik sekali lagi untuk memastikan keamanannya. Apabila sabuk pengaman tidak lepas dari slot kunci, itu artinya sabuk pengaman mobil bisa digunakan dengan aman.
Selain beberapa cara memakai sabuk pengaman mobil di atas, perlu diingat juga bahwa penumpang yang masih berusia di bawah 12 tahun sebaiknya tidak duduk di depan menggunakan sabuk pengaman mobil. Sebab, sabuk tersebut didesain untuk orang dewasa.
Anak kecil yang memakai sabuk pengaman orang dewasa berisiko tidak mendapatkan keamanan ketika airbag mengembang. Oleh sebab itu, anak kecil sebaiknya duduk di kusi belakang menggunakan kursi khusus atau car seat anak.
Tips dari Lifepal! Selain menyadari pentingnya memakai sabuk pengaman mobil, ada hal lain yang tak kalah penting, yakni asuransi. Melalui asuransi, kamu akan mendapatkan proteksi maksimal sesuai dengan jenis asuransi yang kamu pilih sehingga pengeluaran bulanan tidak terganggu dengan munculnya biaya tidak terduga akibat kecelakaan.
Pertanyaan seputar cara memakai sabuk pengaman mobil
Artikel ini bersumber dari lifepal.co.id.