JawaPos.com – Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PDIP Muhammad Rifqinizamy Karsayuda mengatakan, poin penting hasil konsinyering Komisi II DPR RI dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan penyelenggara Pemilu dalam hal ini KPU, Bawaslu dan DKPP menyetujui anggaran Pemilu Serentak 2024 sebesar Rp 76 triliun. Anggaran tersebut akan dialokasikan secara bertahap.
“Soal anggaran Pemilu 2024, yang dapat disetujui sebesar Rp 76 triliun yang akan dialokasikan dari APBN 2022, 2023, dan 2024,” kata pria yang karib disapa Rifqi kepada wartawan, Minggu (15/5).
Meski demikian, kata Rifqi, hasil konsinyering tersebut belum menjadi keputusan resmi. Keputusan resmi akan ditetapkan dalam rapat dengar pendapat atau RDP dalam waktu dekat.
“Konsinyering, agenda untuk menyamakan persepsi dan ini bukan agenda keputusan resmi bersama. Keputusan resminya akan diambil melalui RDP,” ucap Rifqi.
Sebelumnya, Ketua KPU Hasyim Asy’ari menegaskan anggaran penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 sebesar Rp 76,6 triliun masih bisa direview lagi. KPU akan membahas lagi bersama DPR dan pemerintah agar anggaran tersebut bisa diefisienkan.
“Diajukan Rp 76,6 triliun, nah ini kan masih di-review lagi,” ujar Hasyim usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR dan Mendagri, Bawaslu dan DKPP di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/4) lalu.
Editor : Estu Suryowati
Reporter : Muhammad Ridwan
